Tahun 2022 tampaknya menjadi salah satu tahun paling menyenangkan bagi industri otomotif di ASEAN setelah melewati masa Pandemi Covid-19. Di mana mayoritas negara ASEAN mengalami kenaikan penjualan mobil pada tahun 2022 dibandingkan tahun 2021 lalu.
Untuk pertama kalinya sejak pandemi COVID-19 melanda, penjualan mobil di Indonesia akhirnya menyentuh 1 juta unit. Pencapaian ini hampir menyamai angka penjualan pada tahun 2019 sebelum pandemi.
Di kawasan ASEAN, penjulan mobil tertinggi dicatat Indonesia dengan total pengiriman 1.084.040 unit atau naik 18,1% dibandingkan 2021 yang hanya 887.202 unit. Sedangkan untuk penjualan retail naik menjadi 1.013.582 unit di 2022 dari 863.358 unit pada 2021.
Persaingan mobil terlaris di tanah air pun terpantau sengit dengan Honda Brio keluar sebagai pemenangnya. Brio mencatatkan penjualan sebanyak 61.025 unit dan mampu unggul tipis, selisih 401 unit saja dari Toyota Avanza yang berada di posisi kedua dengan penjualan 60.624 unit.
Dengan hasil ini, Brio kembali tercatat sebagai mobil terlaris seperti yang terjadi pada tahun 2020 silam. Kala itu mobil berukuran kecil ini mencatatkan penjualan 36.512 unit, sedangkan pesaingnya Avanza di posisi ketiga dengan 31.883 unit.
Sedan menjadi primadona diempat negara ASEAN, di mana Toyota Vios menjadi jawara di Vietnam dan Filipina, kemudian Toyota Camry di Kamboja, dan mobil sedan premium Mercedes Benz di Singapura.
Kemudian model LMPV, Suzuki Ertiga menjadi yang terlaris di Myanmar. Model Pikap premium, Isuzu D-Max di Thailand, dan City Car, Perodua Myvi menjadi jawara di Malaysia.
Yang menarik di sini, Malaysia menjadi satu-satunya negara di mana mobil nasional mereka menjadi model mobil paling laris di negaranya sendiri.
Penulis: Iip M Aditiya