Peluang mendongkrak kinerja pariwisata kini menjadi lebih terbuka seiring hadirnya wisata kelas dunia yang unik dan ramah lingkungan. Indonesia memiliki sejuta pesona keindahan alam yang dapat dinikmati oleh wisatawan nusantara maupun mancanegara.
Kinerja sektor pariwisata di Jawa Timur (Jatim) terus membaik. Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut, pariwisata domestik Indonesia masih didominasi oleh arus perjalanan wisata dari Pulau Jawa. Berdasarkan provinsi asal, Jawa Timur tercatat memiliki jumlah perjalanan tertinggi pada 2022 sebesar 198,91 juta perjalanan, atau 27,07% dari total perjalanan wisnus di Indonesia yang mencapai 734,86 juta perjalanan.
Jumlah perjalanan dari Jawa Timur itu mengalami peningkatan 25,41% dibandingkan tahun sebelumnya.
Sedangkan, berdasarkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara pada Juni 2023 mencapai 18.025 kunjungan. Angka ini meningkat 14,56% dari bulan sebelumnya, yaitu 15.734 kunjungan wisman.
Dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah wisman yang datang ke Jatim meningkat 281% atau 13.303 kunjungan. Pada Juni 2022, di mana saat itu masih ketatnya pembatasan akibat pandemi Covid-19, jumlah kunjungan wisman ke Jatim hanya 4.722 kunjungan.
Pola kedatangan wisman ke Jatim pada bulan Juni selama tiga tahun terakhir menunjukkan tren yang naik seiring dengan berangsur pulihnya kondisi Covid-19. Jumlah kunjungan wisman pada Juni 2023 merupakan yang tertinggi pada bulan Juni dalam tiga tahun terakhir.
Jumlah kunjungan wisman pada bulan Juni tahun 2021 mencapai 181 kunjungan dan pada Juni tahun 2022 mencapai 4.722 kunjungan. Jumlah kunjungan wisman yang sangat rendah selama 2 tahun terakhir tidak terlepas dari adanya pandemi Covid-19 sejak akhir tahun 2019.
Sedangkan jika dilihat dari month to month, jumlah kunjungan wisatawan asing pada tahun 2023 sejak bulan Januari hingga Juni mengalami fluktuasi yang condong meningkat. Bahkan di awal tahun saja jumlahnya sudah mencapai 10.815 kunjungan. Angka tersebut meningkat kembali pada bulan selanjutnya menjadi 11.919 kunjungan.
Meskipun pada bulan Maret jumlah kunjungan turun 10,6% menjadi 10.653 kunjungan, namun jumlahnya berhasil naik kembali menjadi 12.361 pada bulan April 2023.
Jawa Timur memang memiliki destinasi wisata kelas dunia yang tidak dimiliki banyak negara. Contohnya saja Kawah Ijen, yang merupakan danau air asam terbesar di dunia yang memilki fenomena blue fire dimana di dunia hanya ada dua yaitu di Islandia dan Kawah Ijen.
Selain itu, ada juga Gunung Bromo dimana wisatawan bisa menikmati pemandangan alam berupa kawah Bromo yang dilengkapi dengan kawasan pegunungan dan perbukitan, serta hamparan padang savana yang indah.
Penulis: Adel Andila Putri
Editor: Editor