Kemenhub Tambahkan Kuota Mudik Gratis Moda Bus untuk 10 Ribu Orang!

Dari total penambahan 10 ribu kuota mudik gratis moda bus, rinciannya 8.680 kuota untuk arus mudik dan 1.320 kuota untuk arus balik.

Kemenhub Tambahkan Kuota Mudik Gratis Moda Bus untuk 10 Ribu Orang! Ilustrasi mudik Lebaran | Rawpixel.com/Freepik

Menjelang perayaan hari raya Lebaran 2024 dan sehubungan dengan besarnya antusiasme masyarakat yang akan mengikuti program mudik gratis, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat membuka kembali pendaftaran mudik gratis moda bus dengan kuota sebanyak 10 ribu orang untuk arus mudik dan balik.

“Ditjen Perhubungan Darat menyiapkan kembali kuota untuk 10 ribu orang sehingga masyarakat diharapkan bisa memanfaatkan kuota ini sebaik-baiknya. Seperti sistem sebelumnya, sistem kali ini juga siapa cepat dia dapat,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Hendro Sugianto melansir laman Kemenhub.

Hendro merincikan, dari penambahan 10 ribu kuota mudik ini, jumlah penumpang arus mudik ada sebanyak 8.680 orang dan arus balik sebanyak 1.320 orang. Sementara itu, sebelumnya Ditjen Perhubungan Darat telah membuka pendaftaran mudik gratis angkutan Lebaran 2024 pada tanggal 6 Maret 2024 dengan kuota sebanyak 30.088 untuk arus mudik dan arus balik.

Tambahan 10 ribu kuota mudik gratis moda bus 2024 | Goodstats

“Dari kuota yang disiapkan sebanyak 30.088 kursi, terdiri atas 24.268 orang untuk arus mudik dan 5.720 orang untuk arus balik dengan sarana transportasi bus. Kemenhub juga menyiapkan 722 unit bus untuk mengangkut pemudik secara gratis nantinya,” papar Hendro.

Adapun kota tujuan mudik yaitu sebanyak 26 kota antara lain Garut, Cirebon, Blora, Boyolali, Cilacap, Tegal, Demak, Jepara, Kebumen, Klaten, Magelang, Madiun, Pati, Malang, Pekalongan, Purwokerto, Semarang, Sragen, Solo, Wonosobo, Tulungagung, Tuban, Wonosari, Bengkulu, Palembang, dan Lampung.

“Untuk kota asal keberangkatan arus balik yaitu sebanyak tujuh kota, di antaranya Semarang, Purwokerto, Solo, Surabaya, Wonogiri, Yogyakarta, dan Madiun,” jelas Hendro.

Ia juga meminta agar masyarakat tidak menjual belikan tiket mudik gratis moda bus yang sudah didapatkan melalui aplikasi MitraDarat. Kuota mudik gratis moda bus saat ini dapat dicek secara berkala di aplikasi MitraDarat, karena apabila ada yang gagal validasi kuota akan otomatis terbuka.

Hendro juga menambahkan, dengan adanya jual-beli tiket ini bisa mengambil kesempatan orang lain yang benar-benar membutuhkan untuk pulang ke kampung halaman secara gratis menggunakan transportasi umum.

Lebih lanjut, program mudik gratis ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor, terutama untuk perjalanan jauh.

“Program Mudik Gratis Kemenhub Tahun 2024 sengaja disosialisasikan lebih awal untuk mengantisipasi tingginya animo masyarakat yang akan mudik Lebaran,” tegas Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati.

Penulis: Nada Naurah
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Survei GoodStats: Benarkah Kesadaran Masyarakat Akan Isu Sampah Masih Rendah?

Survei GoodStats mengungkapkan bahwa 48,9% responden tercatat selalu buang sampah di tempatnya, 67,6% responden juga sudah inisiatif mengelola sampah mandiri.

Dukungan Presiden di Battle Ground Pilkada Jawa Tengah

Bagaimana elektabilitas kedua paslon di Jawa Tengah hingga membutuhkan dorongan besar Presiden RI?

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook