Tahun 2023 menjadi tahun yang penuh tantangan dalam pelaksanaan ibadah haji. Setelah adanya pembatasan keberangkatan calon jamaah haji yang maksimal berumur 65 tahun pada tahun 2022. Maka di tahun ini calon jamaah yang berusia lebih dari 65 tahun akan diberangkatkan.
Oleh karena itu, dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini, Kemenag mengangkat tema “Haji Ramah Lansia”. Alasannya, pada musim haji tahun 2023 jemaah yang berusia lebih dari 65 tahun ada sebanyak 67.199 orang atau sekitar 30 persen dari kuota jamaah haji.
Menurut Perpres Nomor 88 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutusiaan, lansia adalah seseorang yang sudah mencapai usia 60 tahun ke atas. Hal ini selaras juga dengan batasan World Health Organization (WHO) yang menetapkan lansia adalah seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun ke atas.
Sementara terkait dengan pelaksanaan ibadah haji, Pemerintah telah memberikan ruang yang cukup untuk kalangan lansia memperoleh prioritas keberangkatannya ke Tanah Suci, seperti diatur dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Pasal 14 ayat 1 UU Nomor 8 Tahun 2019 menyebutkan bahwa dalam menetapkan kuota haji, Pemerintah memberi prioritas kuota kepada jamaah haji lanjut usia yang berusia paling rendah 65 tahun dengan persentase tertentu.
Pada tahun ini jumlah jemaah lansia paling tinggi berada di usia 65 hingga 75 tahun dengan total jemaah sebanyak 47 ribu orang. Setelahnya sebanyak 12.599 jamaah berusia 76 hingga 85 tahun. Sementara untuk lansia yang berusia 86 sampai 95 tahun totalnya sebanayk 6.594 jemaah. Sisanya hanya sebanyak 380 jemaah yang usianya mencapai lebih dari 95 tahun.
Banyaknya jemaah lanjut usia pada musim haji tahun ini membuat pemerintah lebih mempersiapkan pelaksanaan ibadah haji dengan baik. Berbagai fasilitas dan layanan seperti kursi roda dan mobil golf dirancang untuk menunjang kemudahan dan kenyamanan para lansia yang akan melaksanakan ibadah di tanah suci nantinya. Dengan harapan pelaksanaan ibadah haji di tahun ini dapat berjalan dengan baik dan aman.
Penulis: Adel Andila Putri
Editor: Iip M Aditiya