Arema FC kembali berlaga di Stadion Kanjuruhan, Malang pada musim 2024-2025 ini. Namun momen kembalinya Singo Edan stadion yang baru selesai direnovasi itu tidak memberikan hasil positif.
Sebelum pekan ke-32 ini, Arema FC sempat menggelar laga di beberapa stadion. Seperti Gelora Soepriadi, Blitar atau Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Nah, Singo Edan menyerah dengan skor 0-3 di tangan tamunya Persik Kediri pada pekan ke-32 BRI Liga 1 Minggu (11/5). Kegagalan meraih poin di kandang ini membuat Arema mengumpulkan 46 dalam 32 pertandingannya. Arema pun menduduki posisi sepuluh.
Sementara bagi Persik tiga poin di Malang ini membuat tim berjuluk Macan Putih itu mengemas poin 40 dalam 32 laga. Persik pun menempati posisi 12 di klasemen sementara.
Kemenangan di pekan ke-32 ini sekaligus memutus rekor nirmenang Persik dalam 12 pertandingan. Sebelum mengalahkan Arema, kemenangan Persik terakhir terjadi saat menang 3-1 atas Bali United empat bulan lalu (12/1).
Nah, dalam laga lawan Persik tersebut gol-gol tim tamu dihasilkan Vava Yagalo (25'), Ramiro Fergonzi (72'), dan Ze Valente (82').
Selain gagal membuat gol, Arema juga harus bermain dengan sepuluh pemain setelah menit ke-61. Kartu merah didapatkan kapten Arema Johan Alfarizie (61') karena usai VAR checking wasit menemukan pelanggaran oleh Alfarizie kepada kapten Persik Ze Valente.
Penulis: Tri Candra