Aksi genosida yang dilakukan oleh Israel pada Palestina telah membentuk persepsi negatif di benak masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari aksi protes beberapa negara untuk memboikot Israel pada penyelenggaraan Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Pada Olimpiade Tokyo 2021 lalu, Israel berada di peringkat ke-39 dari total 86 negara yang bertanding. Apabila pemboikotan terus dilakukan, apakah eksistensi Israel di Olimpiade Paris akan semakin menurun atau malah sebaliknya?
Mengenal Olimpiade Paris 2024
Olimpiade Paris merupakan bagian dari ajang olahraga internasional yang diadakan setiap empat tahun sekali. Olimpiade terbagi menjadi dua musim, yaitu olimpiade musim panas dan olimpiade musim dingin.
Olimpiade Paris yang akan berlangsung pada 26 Juli - 11 Agustus 2024 mendatang merupakan olimpiade musim panas ke-32. Sebelumnya, olimpiade musim panas sempat terhenti pada masa pandemi sehingga baru diselenggarakan pada tahun 2021 di Tokyo, Jepang.
Keberlangsungan Olimpiade Paris 2024 mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat mancanegara. Ajang olahraga ini selalu menjadi perhatian internasional karena menjadi wadah bergengsi bagi negara-negara untuk memperlihatkan kemampuannya dalam bidang olahraga.
Baca Juga: Daftar 6 Negara sebagai Donatur Terbesar Palestina, Ada Amerika Serikat?
Publik Meminta Israel Tidak Turut Serta dalam Olimpiade Paris 2024
Melihat besarnya pengaruh Olimpiade Paris terhadap eksistensi suatu negara, tidak heran bahwa sebagian besar publik mengecam keikutsertaan Israel. Komite Olimpiade Palestina kabarnya telah mengirim surat kepada Ketua Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach, untuk meminta larangan Israel bertanding.
Selain itu, terdapat petisi dan kampanye sosial yang diluncurkan oleh kelompok hak asasi manusia Avaaz, yang menuntut IOC untuk melarang Israel bertanding sampai pemerintah mereka menghentikan serangan terhadap warga sipil di Gaza.
Tidak Ada Israel: Inilah Prediksi Negara yang Memimpin Perolehan Medali pada Olimpiade Paris 2024
Eksistensi Israel di Olimpiade Paris 2024 mungkin akan menurunkan elektabilitasnya, mengingat pada Olimpiade Tokyo 2021 lalu, Israel menempati urutan ke-39 dari 86 negara.
Pada tahun ini, peringkatnya diproyeksikan dapat berubah, apabila melihat prediksi Gracenote Nielsen terkait daftar negara yang memperoleh medali Olimpiade Paris 2024.
Berdasarkan data di atas, Amerika Serikat diprediksi menempati urutan pertama dengan total perolehan medali sebanyak 112. Pada Olimpiade Tokyo 2021 lalu, Amerika berhasil mengantongi 113 medali.
Selanjutnya di posisi kedua, terdapat Cina sebagai pesaing kuat dalam olimpiade, terutama dalam cabang olahraga seperti angkat besi, senam, dan tenis meja. Prediksi ini masih sesuai dengan peringkat akhir pada olimpiade sebelumnya, tetapi perolehan medali Cina mengalami penurunan dari yang sebelumnya 88 menjadi 85.
Pada posisi ketiga, terdapat Britania Raya yang diprediksi akan mendapatkan 63 medali. Prediksi ini kembali mengalami penurunan dari perolehan olimpiade sebelumnya yang sebanyak 64 medali.
Kemudian, Prancis berada di urutan keempat dengan perolehan total 60 medali, naik jauh dari olimpiade sebelumnya yang memperoleh 33 medali. Peningkatan ini terjadi melihat potensi Prancis yang akan tampil kuat sebagai tuan rumah.
Pada urutan kelima, peringkat Australia diprediksi akan meningkat dengan total perolehan 54 medali.
Selanjutnya, terdapat Jepang yang diharapkan dapat meraih total 47 medali, dengan kekuatan utama di cabang olahraga seperti judo, gulat, dan gimnastik. Sebagai tuan rumah Olimpiade 2021, Nielsen menilai akan terjadi penurunan sebesar 11 medali dari perolehan sebelumnya.
Pada urutan ketujuh, terdapat Italia yang diperkirakan akan meraih 46 medali, naik dari pencapaian 40 medali pada olimpiade sebelumnya. Italia dikenal memiliki kekuatan utama di cabang olahraga bersepeda, anggar, dan atletik. Sebaliknya, performa Jerman diprediksi akan menurun dalam perolehan medali, yakni dari total 37 menjadi 35 medali.
Di posisi kesembilan dan sepuluh, terdapat Belanda dan Korea Selatan. Keduanya memiliki prediksi yang berbeda, apabila Belanda diperkirakan mengalami penurunan medali, maka Korea Selatan sebaliknya. Pada Olimpiade Tokyo 2021 lalu, Belanda sukses memperoleh 36 medali, sedangkan Republik Korea meraih 20 medali.
Israel Tetap Berlaga, Bagaimana dengan Peringkatnya?
Nasib Israel untuk berlaga di Olimpiade Paris 2024 masih menjadi pertanyaan. Meski begitu, Israel masih lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah menjadi semifinalis Piala Eropa U-21 2024.
Menurut ESPN, FIFA menyatakan bahwa permintaan Palestina untuk menangguhkan partisipasi Israel membutuhkan waktu lebih lama untuk diproses. FIFA sedang menunggu laporan dari ahli hukum independen terkait masalah ini hingga 31 Agustus 2024.
Meskipun masih terdapat peluang bagi Israel untuk masuk ke laga mendatang, kritik dan kecaman terhadap negara tersebut masih berlangsung. Berdasarkan aksi ini, eksistensi Israel dalam laga Olimpiade Paris dipastikan akan menurun.
Beberapa ahli memprediksi akan terjadi protes jalanan selama Olimpiade 2024 berlangsung. Selain itu, mereka juga menyoroti pengaruh aksi boikot ini terhadap kondisi para atlet dalam bertanding. Prediksi dari Nielsen memperlihatkan bahwa sebagian negara akan mengalami penurunan perolehan medali pada olimpiade mendatang.
Dengan demikian, kemungkinan serupa juga akan menimpa Israel, ditambah lagi dengan berbagai persoalan politik yang masih memanas hingga saat ini. Hal ini tentu sangat memengaruhi performa setiap atlet yang bertanding.
Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah, Israel dan Palestina Masuk Daftar Hitam PBB Tahun Ini
Penulis: Zakiah machfir
Editor: Editor