Indonesia Targetkan Punya PLTN 2032 Mendatang!

Sejauh ini, Indonesia baru memiliki reaktor nuklir yang dimanfaatkan untuk penelitian, pendidikan, kesehatan, hingga industri.

Indonesia Targetkan Punya PLTN 2032 Mendatang! Reaktor Tenaga Nuklir | Zhongguo/Getty Images

Pemerintah tengah menyiapkan pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) yang dijadwalkan hadir pada 2032 mendatang. PLTN on grid ini akan memiliki daya 250 megawatt dan menjadi PLTN pertama di Indonesia, meskipun saat ini sudah ada 3 reaktor nuklir yang Indonesia miliki.

Ketiga reaktor tersebut adalah Reaktor Atom Kartini di Yogyakarta, Reaktor Triga di Bandung, dan Reaktor G.A. Siwabessy di Banten. Sejauh ini, tiga reaktor tersebut dimanfaatkan untuk kebutuhan penelitian, pendidikan, kesehatan, maupun industri.

Proyek PLTN ini merupakan tindak lanjut dari revisi Peraturan Pemerintah tentang Kebijakan Energi Nasional (PP KEN). Sebelum revisi, PP KEN menentukan pemanfaatan daya nuklir untuk listrik menjadi opsi terakhir. Pada draft baru, tidak ada lagi kata opsi terakhir, sehingga penggunaan energi nuklir setara dengan energi terbarukan lainnya.

Rencananya, PLTN tersebut akan dibangun di Pulau Gelasa, Bangka Belitung. Izin operasi dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) ditargetkan didapat pada 2029 mendatang.

Dalam situs resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, PP KEN terbaru berusaha mengakomodir target EBT 23% pada 2025, 31% pada 2050, dan 70% pada 2060. Sejauh ini pencapaiannya masih meleset, namun penetapan 70% pada 2060 juga merupakan antisipasi, apabila meleset maka nilainya masih diusahakan lebih dari 50%.

Negara dengan Reaktor Tenaga Nuklir Terbanyak di Dunia

Tergolong sedikit di Indonesia, reaktor tenaga nuklir cukup banyak ditemukan di negara lain, terutama negara maju. Hingga Mei 2024, World Nuclear Association mencatat ada 440 reaktor nuklir yang beroperasi di 32 negara.

Amerika Serikat memimpin jumlah reaktor nuklir terbanyak di dunia I GoodStats
Amerika Serikat memimpin jumlah reaktor nuklir terbanyak di dunia I GoodStats

Inggris terpantau sedang membangun reaktor nuklir terbesar dengan kapasitas produksi listrik kotor mencapai 1.720 megawatt.

Asia Tenggara juga telah memiliki PLTN yang terletak di Filipina. PLTN Bataan ini dibangun pada 1986, namun belum pernah beroperasi. PLTN ini memiliki kapasitas listrik hingga 600 megawatt.

Dilansir dari Good News From Indonesia, pertimbangan pengoperasian PLTN di Filipina adalah faktor keamanan, mengingat lokasinya berada di seismik aktif. Perlu biaya mahal untuk membuat standar keamanan tersebut.

PLTN Bataan tutup setelah bencana Chernobyl. Kini, muncul rencana pemanfaatan PLTN tersebut. Akan tetapi, karena tidak pernah digunakan dan teknologinya dianggap ketinggalan zaman, para ahli skeptis dengan rencana tersebut.

Negara Asia Tenggara lainnya, seperti Indonesia, Vietnam, dan Thailand juga mulai menjajaki energi terbarukan ini. Pandangan negatif terhadap nuklir menjadi salah satu tantangan besar untuk mendapatkan kepercayaan publik.

Baca Juga: Pemerintah Targetkan Tambah 100 GW Pembangkit Listrik

Penulis: Ajeng Dwita Ayuningtyas
Editor: Editor

Konten Terkait

Makin Berkembang, AI Kini Banyak Masuk ke Dunia Pekerjaan

AI bukan untuk menggantikan, melainkan untuk melengkapi peran manusia dalam berbagai aspek pekerjaan modern.

Rahasia Politik di Balik Tembok Besar Ba Sing Se

Review Avatar: The Last Airbender dari sudut pandang komunikasi politik.

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook