Publik dikejutkan dengan berita pengajuan perlindungan kebangkrutan dari salah satu perusahaan kosmetik raksasa asal Amerika Serikat (AS), Revlon baru-baru ini. Perusahaan kosmetik yang telah berdiri sejak tahun 1932 tersebut diketahui terbelit utang mencapai 3,31 miliar dolar AS per 31 Maret 2022.
Terdapat 4 faktor yang memicu kebangkrutan Revlon. Di antaranya ialah proses adaptasi yang lama terhadap perubahan selera kecantikan, kalah saing dengan merek selebriti, penggunaan masker saat pandemi Covid-19 yang menyebabkan minat orang-orang menggunakan lipstik berkurang di mana lipstik merupakan produk unggulan Revlon, serta kesulitan pada rantai pasokan dan biaya bahan baku lebih tinggi.
Revlon menggunakan Undang-undang (UU) Kepailitan AS Bab 11 atau Chapter 11 Bankruptcy dalam mengajukan perlindungan kebangkrutan. Lebih lanjut, Revlon berharap dapat menerima 575 juta dolar AS dalam pembiayaan debitur dari basis pemberi pinjaman yang ada untuk mendukung operasional sehari-hari.
Pada abad ke-20, Revlon pernah mencatatkan rekor sebagai perusahaan kosmetik dengan penjualan terbesar kedua di dunia setelah Avon. Namun kini peringkatnya merosot ke posisi ke-22 menurut jurnal perdagangan mode WWD dikutip dari Katadata.co.id.
Di sisi lain, tren kecantikan terus berkembang secara dinamis menyebabkan perusahaan kosmetik atau kecantikan perlu terus beradaptasi terhadap tantangan yang ada agar dapat memperebutkan pangsa pasar dan mendatangkan profit.
Beberapa perusahaan kecantikan raksasa di dunia tercatat mampu menghasilkan pendapatan hingga puluhan miliar dolar AS dalam kurun waktu 1 tahun. Berdasarkan data dari Statista, berikut merupakan daftar perusahaan kecantikan dengan pendapatan terbesar di dunia pada tahun 2021.
1. L’Oréal
L’Oréal menduduki peringkat pertama perusahaan kecantikan dengan pendapatan terbesar di dunia pada tahun 2021. Adapun total pendapatan yang diraih oleh L’Oréal sepanjang tahun 2021 mencapai 35,64 miliar dolar AS.
Bila dibandingkan secara year-on-year (YoY) dengan tahun 2020, L’Oréal berhasil membukukan pendapatan sebesar 33,93 miliar dolar AS. Artinya, raihan pendapatan perusahaan kosmetik asal Prancis ini meningkat sebesar 5,04 persen pada tahun 2021.
Perusahaan yang telah berdiri sejak tahun 1909 ini kini telah mengembangkan berbagai jenis produk kecantikan seperti pewarna rambut, perawatan wajah, sun protection, kosmetik, hingga perawatan rambut yang tersebar di 150 negara.
2. Unilever
Selanjutnya, Unilever berada di peringkat kedua perusahaan kecantikan dengan pendapatan terbesar di dunia dengan total pendapatan yang diraih sepanjang tahun 2021 sebesar 24,17 miliar dolar AS.
Produk kecantikan dan perawatan tubuh dari perusahaan fast moving consumer goods (FMCG) multinasional satu ini menorehkan jumlah pendapatan terbesar bagi perusahaan dibandingkan unit bisnis lainnya.
Adapun sektor kecantikan dan perawatan tubuh menyumbang lebih dari 40 persen omset total perusahaan Unilever, sementara itu sisanya diisi oleh unit bisnis home care serta foods & refreshment. Unilever telah berdiri sejak tahun 1929 dengan kantor pusat berlokasi di London.
3. Estée Lauder
Posisi ketiga perusahaan kecantikan dengan pendapatan terbesar di dunia tahun 2021 diraih oleh Estée Lauder dengan total pendapatan mencapai 16,22 miliar dolar AS.
Perusahaan multinasional ini didirikan di Amerika Serikat sejak tahun 1946, tepatnya di New York. Estée Lauder memproduksi sejumlah produk kecantikan seperti kosmetik, perawatan wajah, parfum, serta perawatan rambut yang kini tersebar di 150 negara.
4. Procter & Gamble (P&G)
Berikutnya, posisi keempat diduduki oleh P&G dengan total pendapatan sebesar 14,42 miliar dolar AS pada tahun 2021.
P&G didirikan pada abad ke-19, tepatnya tahun 1837 oleh William Procter dan James Gamble bermarkas di Cincinnati, Ohio, Amerika Serikat. P&G merupakan perusahaan yang bergerak di bidang consumer goods yang juga memiliki unit kecantikan seperti perawatan rambut, perawatan wajah, dan sebagainya.
5. Shiseido
Shiseido berhasil menduduki posisi kelima dengan total pendapatan mencapai 8,68 miliar dolar AS sepanjang tahun 2021.
Shiseido merupakan perusahaan multinasional produsen produk perawatan kulit, perawatan kulit, kosmetik, serta parfum asal Jepang. Shiseido juga merupakan salah satu perusahaan kosmetik tertua di dunia yang berdiri sejak tahun 1872.
6. LVMH
Posisi keenam diraih oleh Moët Hennessy Louis Vuitton (LVMH) dengan total pendapatan sebesar 7,29 miliar dolar AS. Perusahaan multinasional satu ini berdiri sejak tahun 1987 dan berkantor pusat di Paris, Prancis.
LVMH mengelola sejumlah merek bergengsi di dunia, di antaranya bergerak di sektor kecantikan seperti kosmetik dan parfum.
7. Beiersdorf
Terakhir, posisi ketujuh perusahaan kecantikan dengan pendapatan terbesar di dunia pada tahun 2021 diamankan oleh Beiersdorf dengan pendapatan sebesar 6,76 miliar dolar AS.
Perusahaan multinasional asal Jerman ini didirikan sejak tahun 1882 oleh Paul Beiersdorf. Beiersdorf berfokus pada produksi produk perawatan tubuh ritel seperti Nivea dan saat ini sebesar 50,49 persen kepemilikan perusahaan ini berada di tangan Maxingvest AG.
Penulis: Diva Angelia
Editor: Iip M Aditiya