Menuju 2024: Elektabilitas PDIP Masih Tertinggi di Antara Parpol Lainnya, Tembus 25%

PDI Perjuangan saat ini cenderung menguat meski dinamikanya stagnan dalam dua tahun terakhir di kisaran 25 persen

Menuju 2024: Elektabilitas PDIP Masih Tertinggi di Antara Parpol Lainnya, Tembus 25% Potret Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri pada Peringatan HUT ke-50 PDIP | PDI Perjuangan

Elektabilitas Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih menjadi yang tertinggi di antara belasan partai politik (parpol) lainnya, setidaknya hingga Desember 2022. Hal tersebut dibuktikan dari temuan survei yang digarap Indikator Politik Indonesia pada Desember lalu dan dirilis Rabu (4/1).

Dalam laporannya yang diberi tajuk "Kinerja Presiden, Elektabilitas Bakal Calon Presiden dan Partai Jelang 2024", Indikator Politik membahas ragam dinamika politik di Indonesia seperti elektabilitas capres-cawapres, kinerja lembaga penegak hukum, hingga pilihan parpol jelang pemilu 2024. Pada bagian "Pilihan Partai", Indikator Politik melakukan survei rutin pilihan parpol masyarakat Indonesia.

Hasilnya, PDIP mendapat angka sebesar 25,7 persen dan berada di puncak jauh meninggalkan parpol-parpol lain. Angka ini naik sekitar 2,2 persen dari survei yang dilakukan Indikator Politik November lalu dan PDIP sendiri memiliki persentase sebesar 23,5 persen.

Elektabilitas partai politik pada Desember 2022 menurut Indikator Politik Indonesia | GoodStats

Adapun Partai Golongan Karya (Golkar) berada di posisi dua dengan persentase 10,5 persen, disusul Gerindra di posisi tiga dengan persentase 9,5 persen. Angka ini berbalik, setelah pada survei sebelumnya Gerindra berada di posisi dua dengan persentase 11 persen, sedangkan Golkar 10,5 persen.

Partai lainnya yang masuk ke dalam posisi 10 besar antara lain Demokrat (9 persen), PKB (7,4 persen), Nasional Demokrat (5,1 persen), PKS (4,4 persen), Perindo (2,8 persen), PAN (2,3 persen), dan PPP (2,1 persen). Sementara itu, delapan partai sisanya memiliki persentase di bawah 1 persen.

"PDI Perjuangan saat ini cenderung menguat meski dinamikanya stagnan dalam dua tahun terakhir di kisaran 25 persen. Nasdem tampak merupakan satu-satunya partai yang konsisten menguat sejak Agustus, meski landai. Sementara partai-partai lain cenderung stagnan," tulis Indikator Politik Indonesia dalam simpulan temuan surveinya (4/1).

"Dinamika dukungan terhadap PDIP tampak sangat mirip dengan tren kepuasan atas kinerja Presiden, PKS dan PKB paling bertolak belakang, sementara dengan partai lain tampak asosisiasinya lebih rendah. Penguatan PDIP tampak sangat kuat bergantung dengan tingkat kepuasan atas kinerja Presiden, jika menurun maka dukungan terhadap PDIP juga turun," lanjut Indikator Politik.

Penulis: Raihan Hasya
Editor: Iip M Aditiya

Konten Terkait

Survei GoodStats: Benarkah Kesadaran Masyarakat Akan Isu Sampah Masih Rendah?

Survei GoodStats mengungkapkan bahwa 48,9% responden tercatat selalu buang sampah di tempatnya, 67,6% responden juga sudah inisiatif mengelola sampah mandiri.

Dukungan Presiden di Battle Ground Pilkada Jawa Tengah

Bagaimana elektabilitas kedua paslon di Jawa Tengah hingga membutuhkan dorongan besar Presiden RI?

Terima kasih telah membaca sampai di sini

atau

Untuk mempercepat proses masuk atau pembuatan akun, bisa memakai akun media sosial.

Hubungkan dengan Google Hubungkan dengan Facebook