Bagi kebanyakan orang, tahun baru membawa kesempatan baru untuk memulai lembaran hidup baru yang bersih dengan menjalankan perubahan yang ingin dicapai. “New year, new me”, begitulah kata pepatah.
Dengan dimulainya tahun 2023, orang-orang di seluruh dunia melihat kembali tahun 2022 dan melihat seberapa banyak mereka tumbuh atau berubah. Mereka juga memutuskan perubahan apa yang ingin mereka lihat di tahun depan dan mencari tahu apa resolusi tahun baru mereka nantinya.
Platform survei daring Jajak Pendapat (Jakpat) baru-baru ini merilis daftar resolusi terpopuler 2023 menurut masyarakat Indonesia. Survei tersebut dilaksanakan pada periode 19 Desember 2022 lalu dengan responden berjumlah 1.646 orang. Sementara, metode yang digunakan adalah pertanyaan dengan multiple answer, dimana responden dapat memilih lebih dari satu jawaban dalam satu pertanyaan.
Jakpat melaporkan, 68,8 persen rutin membuat resolusi tiap tahun baru. Adapun, resolusi terpopuler menurut publik adalah menabung lebih banyak dengan persentase mencapai 61,1 persen. Diikuti oleh resolusi lebih hemat dengan 46,8 persen.
Selain itu, ada pula resolusi rutin berolahraga (41,2 persen), menjaga pola makan sehat (39,9 persen), bersosialisasi/menambah kenalan baru (36,5 persen), mencapai berat badan ideal (34,1 persen), serta mencoba hobi baru (32,0 persen).
Dari daftar resolusi tersebut, sebanyak 25,9 persen responden pada tahun 2022 mengaku menjadi lebih hemat dan 58,6 persen di antaranya adalah generasi muda atau Gen Z. Kemudian, ada pula yang mengaku berhasil dalam menabung lebih banyak (25,6 persen), bersosialisasi (23,3 persen), menjaga pola makan sehat (19,2 persen) dan mencoba hobi baru (17,9 persen).
Sementara itu, terdapat sekitar 20,1 persen orang yang mengaku resolusi tahun barunya belum tercapai, di mana 75 persen di antaranya adalah Gen Z. Resolusi yang belum tercapai paling banyak adalah menabung lebih banyak dengan persentase mencapai 32,7 persen.
Disusul oleh resolusi mencapai berat badan ideal (20,1 persen), membeli rumah (20,0 persen), rutin berolahraga (19,4 persen), dan lebih hemat (17,6 persen).
Penulis: Nada Naurah
Editor: Iip M Aditiya