Tak hanya kecepatan, kereta api berkecepatan tinggi juga menawarkan efisiensi. Di era sekarang, sudah banyak negara-negara yang memiliki kereta api cepat, mulai dari China, Jerman, Jepang, Prancis, dan banyak lagi.
Selain negara-negara tersebut, Indonesia ternyata juga memiliki kereta api cepat, yang diberi nama Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Dibangun sebagai proyek kerjasama antara Indonesia dan China, KCJB akan menghubungkan dua kota besar, yakni Jakarta dan Bandung.
Melansir KCIC.co.id, KCJB memiliki panjang trase 142,3 kilometer yang membentang dari Jakarta sampai Bandung. Nantinya, KCJB akan memiliki empat stasiun pemberhentian, yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.
Berdasarkan laporan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sarana KCJB sampai saat ini masih dalam tahap uji coba dinamis. Kemenhub akan segera menerbitkan izin operasional jika uji coba KCJB berjalan baik.
“Kita tunggu, kalau setelah uji cobanya berjalan baik, maka kita akan segera keluarkan izin operasinya,” kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal dikutip dari Katadata.co.id.
Sebelumnya, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan bahwa kecepatan maksimal KCJB adalah 385 km/jam. Dengan kecepatan tersebut, KCJB hanya akan memakan waktu tempuh sekitar kurang dari satu jam.
“Kami coba kecepatan 350 km/jam sampai ada sebentar peak-nya di 385 km/jam. Betapa nyamannya naik kereta api ini. Kedapan suara, getarannya, dan sebagainya betul-betul bagus,” kata Luhut dikutip dari Republika.co.id.
Adapun, situs Railway Technology telah merilis mengenai kereta api tercepat di dunia. Mengutip laporan, tiga besar kereta api tercepat di dunia didominasi oleh China. Lebih lanjut, Shanghai Maglev sampai Juni 2023 menempati peringkat pertama dengan kecepatan maksimum 460 km/jam.
Selanjutnya, ada kereta CR Harmony dan CR Fuxing yang sama-sama memiliki kecepatan tertinggi hingga 350 km/jam. Selengkapnya, berikut daftar kereta api tercepat di dunia menurut Railway Technology.
1. Shanghai Maglev
Shanghai Maglev atau yang dikenal juga sebagai Shanghai Transrapid memiliki kecepatan rata-rata 251 km/jam dan kecepatan maksimum 460 km/jam. Kereta ini menggunakan gaya elektromagnetik untuk melayang di atas lintasan, sehingga menghilangkan gesekan dan memungkinan perjalanan yang lebih mulus.
Meskipun tujuan akhirnya bukan di pusat kota, namun kereta ini dapat menempuh jarak sekitar 19 mil hanya dalam waktu kurang dari delapan menit. Ini menjadikannya moda transportasi yang sangat efisien menuju bandara.
2. CR Harmony
China Railway (CR) Hexie atau yang juga dikenal sebagai Harmony merupakan kereta berkecepatan tinggo EMU seri CRH. Berdasarkan laman Railway Technology, kereta ini memiliki kecepatan maksimum yang sama dengan CR Fuxing, yakni 350 km/jam.
Adapun, kereta ini termasuk ke dalam kelompok kereta berkecepatan tinggi Siemens Velaro dan telah beroperasi di Shanghai-Hangzhou High Speed Railway dan Shanghai-Nanjing High Speed Railway sejak tahun 2011 seilam.
3. CR Fuxing
China Railway (CR) Fuxing merupakan rangkaian kereta berkecepatan tinggi yang dikembangkan oleh China Railway Corporation. Menurut laporan, kereta ini beroperasi pada kecepatan 350 km/jam, namun telah dijalankan dengan kecepatan 420 km/jam saat uji coba.
Sebagai informasi, Fuxing CR400AF menjadi model pertama yang beroperasi di luar negeri, dengan 11 trainset yang digunakan untuk KCJB milik RI yang akan mulai beroperasi pada tahun 2023 ini.
4. DB ICE
Selanjutnya, ada kereta milik Jerman, DB ICE atau Intercity-Express 3 (ICE 3) di peringkat keempat dalam daftar kereta api tercepat di dunia. kereta ini termasuk ke dalam kelompok kereta listrik multi-unit berkecepatan tinggi yang diproduksi oleh Siemens dan Bombardier.
Mengutip Railway Technology, kereta ini memiliki kecepatan maksimum 350 km/jam. Adapun, tiga kereta multisistem yang dikenal sebagai ICE Internasional digunakan di Belanda. Trainset ICE 3 ini juga beroperasi pada rute lintas batas ke Belanda, Belgia dan Prancis.
5. SNCF TGV
Kereta à Grande Vitesse, atau TGV milik Prancis ini menempati peringkat kelima dalam daftar dengan kecepatan maksimum 320 km/jam. Sejak awal operasi, kereta api ini merupakan kereta berkecepatan tinggi pertama di Eropa dan telah memecahkan rekor berulang kali.
Lebih lanjut, kereta ini diproduksi oleh Alstom dan dioperasikan oleh operator Prancis SNCF. Jaringan kereta ini juga meluas ke luar Prancis dan terhubung langsung ke Italia, Spanyol, Beligia, Luksemburg, dan Jerman.
6. JR Shinkansen
Sebagian orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan kereta satu ini. Shinkansen atau kereta peluru (bullet train) merupakan kereta api berkecepatan tinggi milik Jepang yang memiliki kecepatan maksimum 320 km/jam. Namun sayangnya, kereta ini tidak masuk ke dalam daftar lima besar.
Mengutip Railway Technology, Jepang mengembangkan jaringan kereta api berkecepatan tinggi untuk menghubungksn daerah lain yang jauh dengan ibukota, Tokyo. Diluncurkan pada 1964 sebagai jalur Tokyo-Nagoya-Osaka Tokaido Shinkansen, jaringannya saat ini membentang sepanjang hampir 3.000 km.
7. ONCF Al Boraq
Kereta api asal Maroko yang bernama Al Boraq ini merupakan kereta api berkecepatan tinggi pertama di Afrika dan berhasil menempati peringkat ketujuh dalam daftar kereta api tercepat di dunia. Pada Juni 2023, kecepatan maksimum kereta ini dilaporkan mencapai 320 km/jam.
Memiliki kapasitas penumpang 533 orang, Al Boraq terdiri dari dua bagian, yakni jalur khusus yang baru dibangun dari Tangier ke Kenitra serta jalur dari Kenitra ke Casablanca yang baru-baru ini telah dikembangkan.
Penulis: Nada Naurah
Editor: Iip M Aditiya