​Laporan "Catalysing Business Engagement in Early Warning Systems" yang diterbitkan oleh World Economic Forum pada Januari 2025, bekerja sama dengan World Meteorological Organization dan Australian National University, menyoroti pentingnya keterlibatan sektor swasta dalam memperluas cakupan sistem peringatan dini (EWS) untuk menghadapi peningkatan frekuensi dan intensitas bencana iklim. Saat ini, hanya sekitar 50% negara di dunia yang memiliki akses andal terhadap EWS multi-bahaya.​

Laporan ini mengidentifikasi empat peran utama yang dapat diambil oleh bisnis dalam rantai nilai EWS: sebagai pengguna, penyedia teknologi, mitra, dan inovator. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi seperti kecerdasan buatan dan data terbuka, perusahaan dapat meningkatkan ketahanan terhadap risiko cuaca ekstrem, sekaligus menciptakan nilai tambah bagi masyarakat. Namun, tantangan seperti kurangnya insentif, keterbatasan akses data, dan pasar layanan iklim yang belum matang masih menjadi hambatan utama.

Sumber: https://www.weforum.org/publications/catalysing-business-engagement-in-early-warning-systems/