Setiap tahun, turis-turis mancanegara berdatangan ke beberapa tempat di belahan dunia untuk berlibur. Destinasi-destinasi wisata populer seperti Prancis, Inggris ataupun Italia menjadi negara yang menarik untuk dikunjungi.
Namun, rupanya ada beberapa negara yang sangat jarang dikunjungi oleh wisatawan. Per tahunnya, jumlah wisatawan yang datang ke negara-negara tersebut pun bahkan hanya sampai ribuan.
Terdapat beberapa alasan yang mungkin mendasari jarangnya wisatawan di suatu negara, mulai dari permasalahan politik di suatu negara, hingga lokasinya yang sangat terpencil sehingga sulit dijangkau oleh wisatawan.
Adapun, United Nations World Tourism Organization membeberkan sejumlah negara yang paling jarang dikunjungi wisatawan di seluruh dunia pada 2023. Meski menjadi negara yang paling jarang dikunjungi, namun rupanya negara-negara tersebut menawarkan destinasi wisata yang tak kalah indah dibandingkan dengan destinasi wisata populer lainnya.
1. Tuvalu
Dengan luas wilayah yang hanya sekitar 26 km persegi, Tuvalu dinobatkan menjadi negara dengan jumlah kunjungan wisatawan paling sedikit di dunia. Terletak seribu kilometer (621 mil) di utara Fiji, Tuvalu tercatat hanya menyambut sekitar 3.700 turis per tahun.
Diketahui, negara ini sangat sulit dijangkau karena tidak ada penerbangan internasional langsung dan hanya ada tiga penerbangan dalam seminggu yang berangkat ke negara tersebut. Biasanya, wisatawan mencari penerbangan langsung ke Fiji dari Sydney, Melbourne, dan Brisbane, masing-masing penerbangan berlangsung antara tiga hingga lima jam.
2. Kepulauan Marshall
Masih terletak di kawasan Samudra Pasifik, Kepulauan Marshall dinobatkan sebagai negara berikutnya yang mencatatkan jumlah wisatawan paling sedikit. Dilaporkan, negara ini per tahunnya hanya menerima kunjungan sebanyak 6.100 wisatawan. Negara ini juga belum terlalu terekspos lantaran sering terjadi konflik, bencana alam, dan sebagainya.
Adapun jika berkunjung ke negara ini, Anda dapat mempelajari budaya dan sejarah Kepulauan Marshall di kota Majuro. Di sana, Anda bisa mengunjungi museum nasional yang memiliki koleksi artefak sejarah dan budaya, serta mengeksplorasi pasar lokal.
3. Kiribati
Kiribati merupakan sebuah negara kepulauan yang terletak di Samudra Pasifik Tengah, dekat khatulistiwa yang hanya mencatatkan sekitar 12 ribu kunjungan wisatawan tiap tahunnya. Negara ini memiliki 32 atol dan satu pulau karang terangkat yang jauh di Banaba, yang tersebar di lebih dari 3,5 juta kilometer persegi.
Berdasarkan ulasan dari Lonely Planet, negara ini menjadi salah satu negara yang layak dikunjungi bagi Anda yang suka memancing, mengamati burung-burung, menyelam, atau berselancar.
4. Mikronesia
Kepulauan Mikronesia yang tersebar di kawasan Samudra Pasifik Utara tercatat hanya menerima sekitar 18 ribu wisatawan setiap tahunnya. Bahkan, Dewan pariwisata setempat menggambarkan Mikronesia sebagai salah satu tempat paling terpencil di seluruh dunia.
Negara ini merupakan sub wilayah Oseania yang terdiri dari sekitar dua ribu pulau kecil serta menjadi rumah bagi terumbu karang. Negara ini diketahui juga memiliki warisan budaya yang kaya, seperti tarian tradisional, musik, dan kerajinan tangan yang masih diwariskan turun-temurun hingga saat ini.
5. Kepulauan Solomon
Kepulauan Solomon merupakan sebuah negara yang terdiri dari enam pulau utama dan memiliki sekitar 900 pulau kecil di Melanesia. Negara ini dinobatkan sebagai salah satu dengan jumlah kunjungan turis paling sedikit di dunia, yakni hanya mencapai 26 ribu kunjungan tiap tahunnya.
Negara ini juga menyimpan kekayaan laut yang terdiri dari beragam terumbu karang dan padang lamun. Adapun, pertempuran sengit dengan marinir Amerika Serikat puluhan tahun lalu menjadikan Kepulauan Solomon sebagai museum sub-aquatic, yang menyimpan sejarah melalui bangkai pesawat amfibi, kapal tanker, hingga kapal selam.
Penulis: Nada Naurah
Editor: Iip M Aditiya